Kecelakaan di Jalur Puncak Bogor, Pemotor Patah Tulang Tabrak Truk

oleh -1353 Dilihat
oleh
Ilustrasi kecelakaan mobil. Foto Pixabay

SPARTANEWS – Kecelakaan di  jalur Puncak Bogor melibatkan pengendara sepeda motor dengan sebuah truk, korban alami patah tulang.

Kecelakaan di Jalan Raya Puncak KM79, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu (22/2) sekitar pukul 07.30 WIB.

Kecelakaan di jalur Puncak Bogor bermula saat sepeda motor nomor polisi F 2275 WAP dikendarai M (21), melaju dari arah Puncak menuju Gadog.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Sunter Jakut, Pemotor Tewas Tabrak Truk Parkir

Motor kehilangan kendali hingga masuk ke kanan, kemudian menghantam truk Mitsubishi Canter nomor polisi F 9822 WA dari arah berlawanan.

“Lokasi itu jalan lurus namun sedikit menurun,” kata anit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Angga Nugraha dilansir dari pojok.

Diduga pengemudi motor kehilangan konsentrasi hingga kehilangan kendali saat kecelakaan di jalur Puncak Bogor.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Aceh, Pemotor PNS Tewas Tabrakan dengan Xenia

“Pengendara motor dan yang dibonceng mengalami luka berat,” kata Angga.

Korban M mengelami patah tulang paha sebelah kanan dan memar pada bagian kepala kemudian dibawa ke RSPG Cisarua.

Sementara penumpangnya, AR (23) mengalami patah tangan sebelah kiri dan memar pada bagian kepala juga dibawa ke RSPG Cisarua.

Tips Aman Berkendara di Jalan

Tips aman berkendara penting untuk diketahui sebagai menghindari kecelakaan lalu lintas. Mulai dari diri sendiri marilah menjaga agar tertib berlalu lintas dengan beberapa cara aman berkendara berikut :

Waspada saat  di lampu lalu lintas. Saat Anda dihadapkan pada lampu lalu lintas, perhatikan saja lampu yang ada dihadapan. Saat sudah menyala hijau baru berjalan, tentu saja dengan tetap memperhatikan kondisi lalu lintas di sekitarnya.

Waspada saat melintas didekat mobil. Hati hati jika kita akan melintas di dekat mobil, karena bisa saja pengemudi mobil tersebut berhenti tiba-tiba atau berbelok tiba-tiba, dan atau penumpang membuka pintu.

Usahakan saat melintas di dekat mobil, Anda berada pada jangkauan penglihatan kaca spion mobil sehingga pengendara mobil mengetahui keberadaan kita.

Waspada saat melintas didekat mobil yang berhenti. Saat melintas dekat mobil yang berhenti, Anda tidak tahu apa yang ada di depan mobil. Bisa saja ada orang yang akan menyeberang sehingga mobil terset berhenti. Jadi coba untuk memperlambat kendaraan dan memastikan jalan dalam kondisi aman.

Waspada saat berkendara disamping mobil di sisi dalam tikungan. Ketika mobil berbelok di tikungan, sisi belakang mobil cenderung semakin rapat ke sisi dalam karena perbedaan radius putar antara ban depan dan belakang, sehingga tidak aman bagi motor untuk berada disi dalam tikungan saat mobil menikung.

Jangan mendahului mobil yang tidak aman. Mendahului mobil pada posisi yang tidak memungkinkan, contohnya: saat berada ditikungan, saat di puncak tanjakan, dalam terowongan tanpa pembatas jalur, dekat persimpangan jalan, dan dalam kompleks perumahan atau dekat sekolah.

Waspada saat melintas diantara mobil dalam antrean. Saat melintasi di antara mobil dalam antrean, bunyikan klakson bila siang hari dan nyalakan lampu jauh bila malam hari sesering mungkin untuk memberikan perhatian dan jangkauan penglihatan kaca spion bagi kedua jalur mobil yang Amda lintasi sehingga pengendara mobil mengetahui keberadaan Anda.

Demikian pembaca SpartaNews, cara aman berkendara somoha apat membantu anda menjadi manusia yang tertib berlalu lintas.(*)

No More Posts Available.

No more pages to load.