Mengenal dan Merawat Tanaman Adenium

oleh -1966 Dilihat
oleh

SPARTANEWS – Tanaman adenium atau yang biasa dikenal sebagai Kamboja Jepang menjadi salah satu jenis tanaman hias yang cukup digemari pencinta tanaman. Tanaman ini sering sobat Spartan jumpai baik dihalaman rumah atau ditaman

Tanaman adenium memiliki ukuran yang cukup kecil dengan bonggol besar, serta bunga yang menawan. Adenium dikenal sebagai Kamboja Jepang karena memiliki bentuk bunga yang mirip dengan pohon kamboja, serta sama-sama berasal dari keluarga apocynaceae.

Adenium juga dikenal sebagai Desert Rose plant, penamaan adenium dengan kamboja Jepang tidaklah sepenuhnya tepat sebab tanaman bunga ini mulanya ditemukan di daerah padang pasir Afrika Selatan dan Timur Tengah. Adenium memiliki kemampuan untuk bertahan hidup di daerah kering, sementara bonggolnya yang besar berfungsi untuk menyimpan cadangan air.

BACA JUGA: 11 Manfaat Tanaman Lidah Mertua

BACA JUGA: Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie Lantik Ratusan Pejabat Administrasi dan Fungsional Begini Pesannya

 

Tanaman ini diperkirakan baru masuk ke Indonesia dan kawasan Asia Tenggara sekitar tahun 1960-an dan banyak diminati para pencinta tanaman hias karena memiliki bunga yang indah dengan warna yang menawan.

Pemilihan Pot

Selain bunganya, bonggol yang besar menjadi salah satu daya tarik dari adenium karena membuatnya tampak seperti tanaman bonsai. Untuk membuat bonggol tanaman adenium tumbuh membesar, pot atau wadah tanaman harus diperhatikan sejak awal proses menanam.

Tanaman adenium akan memiliki bonggol yang besar bila ditanam pada pot berdiameter lebar namun tidak terlalu dalam. Pot yang dalam akan membuat pertumbuhan akar semakin ke bawah dan bonggolnya justru akan tampak kurus.

Perawatan tanaman

BACA JUGA: Sejarah Soto Betawi Makanan Khas dari DKI Jakarta

BACA JUGA: Fenomena Anak Putus Sekolah, MPR; Jangan Anggap Remeh!

Perawatan Tanaman adenium cukup mudah karna bisa menyesuaikan lingkungan. namun, kendati tanaman ini bisa menyesuaikan lingkungannya dengan baik, Anda tidak bisa mengabaikan penyiramannya. Penyiraman yang rutin dan tepat akan membuat daun serta bunganya tumbuh dengan cantik. Ketika musim kemarau dan panas terik, Anda bisa menyiramnya 1-2 kali sehari. Sedangkan di musim penghujan tanaman ini bisa disiram 3 hari sekali.

Penempatan tanaman

Sebagai tanaman bunga, adenium membutuhkan cukup banyak sinar matahari. Paparan sinar matahari yang cukup dapat membuat batangnya tumbuh dengan kokoh serta memiliki daun yang sehat. Setidaknya letakan tanaman ini pada tempat yang terpapar sinar matahari minimal 4 jam sehari. Bunga-bunga Adenium akan tumbuh dengan maksimal ketika musim kemarau yang panas karena mendapatkan banyak sinar matahari.

Adenium akan tumbuh dengan baik pada tanah yang memiliki porositas tinggi. Tanah berporositas tinggi akan cepat dan mudah menyerap air sehingga tidak menggenang di sekitar akar. Kondisi media tanam seperti ini juga membuat sirkulasi udara di sekitar bonggol dan akar menjadi lebih baik. Agar adenium dapat tumbuh maksimal, Anda bisa menambahkan sekam mentah pada media tanamnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.