Khutbah Jum’at: Hadi Kurniawan
Amal adalah sebuah laku ajaran agama yang menjadikan kita mendapat pahala dari Allah, juga akan menjadikan pelakunya berbuat yang semestinya sebagai manusia
Namun amal kita menjadi batal atau sia sia tidak berfaedah tidak mendapatkan manfaat tidak mendapatkan ganjaran pahala dari Allah SWT dikarenakan rusaknya tersebut
الحَمْدُ للهِ الَّذِي عَلَنَا أَنَّ تَكْدِيْبُ آيَاتِهِ مُحْبَطَ لِلْأَعْمَالِ عَظِيمُ، أَشْهَدُ ان لا اله الا الله وحده لاشريك له الذي لا يَقْبَلُ مِنْ مُكَلَّفَ عَمَلًا إِلَّا وَهُوَ بِأَحْكَامِهِ الدِّينِيَّةِ عَلِيمٌ. وَاشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا وَبَيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ ذُو الْخُلُقِ الْعَظيمِ وَالْمَقَامِ الْفَخِيمِ اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلَّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى الِهِ وَأَصْحَابِهِ وَكُلَّ ذِي دِيْنِ قَوِهُم أَمَّا بَعْدُ فَيَا عِبَادَ اللهِ أُوصِيكُمْ وَايَّايَ بِتَقْوَى اللَّهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Hadirin kaum muslimin rahimakumullah
BACA JUGA: Khutbah Jum’at, Ibadah Tujuan Diciptakannya Manusia.
BACA JUGA: Membangun Ekonomi Digital yang Tangguh
Menurut keterangan agama bahwa dosa yang paling besar ialah syirik pada Allah SWT. Tidak percaya adanya Allah, benci kepada agama Allah, ingkar sesudah iman dan mendustakan ayat-ayat Allah, dari sinilah timbulnya kemungkaran dan maksiat, kejahatan dan kezaliman, dan menyebabkan hancur binasa amal disisi Allah SWT. hilang tidak berbekas seperti tidak beramal inilah yang dinamakan amalnya batil atau sia-sia, segala usahanya menjadi rusak karena tidak dibenarkan oleh Allah SWT.
Adapun sebab-sebabnya yang terutama sekali karena manusia telah melanggar hukum Allah yang ditetapkannya sejak semula diturunkannya ke dunia yaitu manusia disuruh diperintah berlaku untuk taat kepada Allah mengikuti petunjuknya dan menjauhi larangannya
Perintahnya yang yang utama yaitu shalat dan larangannya yang terutama yaitu mengadakan syirik kepadanya atau menyembah kepada yang lainnya selain Allah melanggar larangan pokok ini menyebabkan hancur segalanya
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman
وَلَقَدْ اُوْحِيَ اِلَيْكَ وَاِلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكَۚ لَىِٕنْ اَشْرَكْتَ لَيَحْبَطَنَّ عَمَلُكَ وَلَتَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ
Dan sungguh, telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu, “Sungguh, jika engkau mempersekutukan (Allah), niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah engkau termasuk orang yang rugi. (Q.S. Azumar: 65)
BACA JUGA: Presiden Jokowi Terima Putri Ariani Peraih Golden Buzzer AGT 2023
ذٰلِكَ بِاَنَّهُمْ كَرِهُوْا مَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ فَاَحْبَطَ اَعْمَالَهُمْ
Yang demikian itu karena mereka membenci apa (Al-Qur’an) yang diturunkan Allah, maka Allah menghapus segala amal mereka. (QS. Muhammad: 9)
Ayat yang pertama surat az Zumar ayat 65 menerangkan kehancuran amal disebabkan syirik, sedangkan surat Muhammad ayat ke-9 menerangkan kehancuran amal disebabkan benci kepada agama Allah
Dan amal akan hancur disebabkan mendustakan ayat-ayat Allah sebagaimana firman Allah surat al-a’raf ayat 147
وَالَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا وَلِقَاۤءِ الْاٰخِرَةِ حَبِطَتْ اَعْمَالُهُمْۗ هَلْ يُجْزَوْنَ اِلَّا مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
Dan orang-orang yang mendustakan tanda-tanda (kekuasaan) Kami dan (mendustakan) adanya pertemuan akhirat, sia-sialah amal mereka. Mereka diberi balasan sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan. (Q.S Al-a’raf:147)
Hadirin kaum muslimin jamaah salat Jumat yang berbahagia
Pada ayat lain Allah menyatakan bahwa hancurnya amal disebabkan kekafiran atau murtad sesudah beriman. Qur’an surat al-baqarah ayat 217 menerangkan sebagai berikut
وَمَنْ يَّرْتَدِدْ مِنْكُمْ عَنْ دِيْنِهٖ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَاُولٰۤىِٕكَ حَبِطَتْ اَعْمَالُهُمْ فِى الدُّنْيَا وَالْاٰخِرَةِ
Barangsiapa murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itu sia-sia amalnya di dunia dan di akhirat. (Q.S Al Baqarah:217)
Supaya masuk benar keterangan keterangan agama itu ke dalam hati kita dan untuk diingat buat selama-lamanya perlulah di sini dinyatakan bahwa perbuatan amal yang bisa menghancurkan amal kita ada empat pertama syirik kepada Allah kedua benci kepada agama Allah ketiga mendustakan ayat-ayat Allah dan tidak percaya adanya hari akhir dan keempat murtad atau keluar dari keimanan menjadi kafir
Adapun maksud yang sebenarnya daripada حباطالاعمال atau hancurnya amal-amal itu yaitu segala amalnya tidak diberi balasan tidak mendapatkan pahala ganjaran dari Allah walaupun amalnya baik dan dengan mengharapkan pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala seperti shodaqoh silaturahim menghormati tamu dan lain-lain amalnya yang dianggap sebagai amal sholeh semua ini akan semua ini akan menjadi batal atau sia-sia menjadi tidak memberi faedah tidak memberi manfaat tidak berguna untuk mereka di hadapan Allah karena pokok-pokok agama mereka diingkari dan didustakan mudah-mudahan Allah berikan kita petunjuk supaya kita dapat menjauhkan segala perbuatan yang bisa merusak amal di hadapan Allah