SPARTANEWS – Kepala Suku Dinas SDA Jakarta Pusat Mustajab mengakui bahwa pengerahan PJLP DKI untuk membersihkan saluran air di sebuah perumahan kawasan Bekasi, Jawa Barat merupakan keteledoran dirinya.
Mustajab juga meminta maaf karena petugas SDA tersebut harus bekerja secara sukarela dengan baju pasukan biru saat hari libur.
“Ya itu keteledoran kita. Kita akui karena beliau itu setiap perantauan, bahkan istirahat pun pakai seragam biru,” seperti dilansir dari Laman Antar kata Mustajab di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin. (4/7/2023)
Mustajab menjelaskan, awalnya ia dimintai tolong oleh ketua RT setempat untuk membantu membersihkan saluran air karena kerap terendam banjir. Lalu, Mustajab membawa sejumlah pasukan biru berangkat dengan mobil yang telah disiapkan.
“Ke Pak Kepala Dinas mungkin Heru. Saya mohon maaf atas keteledoran ini dan saya selaku PNS mohon maaf untuk semuanya,” ujar Mustajab.
Selain itu, Mustajab menyerahkan keputusan sanksi kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Kadis balal Periksa Mustajab Kasudin SDA Jakarta Pusat
Pemprov DKI Jakarta memeriksa Kepala Suku Dinas (Kasudin) Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat, Mustajab terkait penyalahgunaan wewenang dengan membawa pasukan biru membersihkan selokan di salah satu perumahan di Bekasi, Jawa Barat.