SPARTANEWS – Bunga bugenvil atau biasa disebut juga bunga kertas memiliki nama ilmiah: Bougainvillea, terutama B. glabra adalah tanaman hias populer banyak terdapat dihalaman atau taman dijalanan.
Bentuknya berupa pohon kecil yang sukar tumbuh tegak. Keindahannya berasal dari seludang bunganya yang berwarna cerah dan menarik perhatian karena tumbuh dengan rimbunnya. Seludang bunga ini kerap dianggap sebagai bagian bunga, walaupun bunganya yang benar adalah bunga kecil yang terlindung oleh seludang.
Seludang ini mengandung zat yang baik untuk kesehatan. Seperti dibuat herbal untuk keseimbangan kadar kolesterol, mengobati resistensi insulin, batuk, masalah pencernaan, membunuh bakteri, anti oksidan, antibiotik dan lain sebagainya. Tentu dengan panduan dan konsultasi kepakar kesehatan.
Baca Juga: 11 Manfaat Tanaman Lidah Mertua
Baca Juga: Mengenal dan Merawat Tanaman Adenium
Bunga kertas mempunyai bagian tanaman yang berwarna-warni. Oleh karena itu, bunga kertas menjadi tanaman hias yang sangat populer karena kecantikkan warnanya dan cara merawatnya yang mudah
Filosofi Bunga Bougenville
Dirangkum dari berbagai sumber bahwa di balik keindahannya, ternyata tanaman bougenville menyimpan makan dan filosofi yang dalam. Secara umum, bunga bougenville dilambangkan sebagai tanda kasih sayang. Bougenville dapat kita berikan kepada orang terkasih, baik itu pasangan, orang tua, anak, atau siapa yang kita sayangi.
Baca Juga: Kisah Luar Biasa Masa Kecil Syekh Abdul Qodir Jaelani
Berikut ini adalah makna dan filosofi: bougenville yang dilihat dari berbagai sisi, latar belakang serta tradisi yang berbeda-beda, antara lain:
1. Bougenville Menurut Filosofi Jawa
Menurut dasar pemikiran suku Jawa, bunga bougenville mempunyai sifat satrio wirang. Bunga ini dipercaya dapat mendatangkan malu bagi si pemilik rumah.
Oleh karena itu, bagi orang Jawa menanam bougenville di rumah dianggap sebagai pantangan. Hal ini bahkan masih dipercaya oleh sebagian orang hingga saat ini.
Dengan menanam bougenville di rumah, dipercaya bahwa laki-laki jadi tidak akan betah di rumah. Sementara perempuan akan sulit mendapatkan jodoh.
2. Filosofi Bougenville Menurut Feng Shui
Berbanding terbalik dengan kepercayaan Jawa, menurut Feng Shui tanaman bougenville justru menjadi tanaman pembawa kebaikan bagi seluruh anggota keluarga. Akan tetapi hal yang perlu diperhatikan adalah pemilihan warna yang akan menentukan.
Misalnya bougenville berwarna merah atau ungu dipercaya dapat membawa harta dan kekayaan bagi si pemilik rumah. Kedua warna ini melambangkan kemakmuran dalam ilmu Feng Shui.
Baca Juga: Bunga Wijayakusuma, Mengenal Mitos dan Khasiatnya
Baca Juga: Lagu Sebelum Tidur Nina Bobo, Cek Fakta atau Mitos
Selain dari segi warna, duri pada cabang bougenville juga mempunyai arti tersendiri. Duri-duri ini dianggap dapat menjauhkan pemilik rumah dari orang-orang yang memiliki aura negatif. Baik itu orang yang dikenal seperti tetangga atu rekan kerja, atau orang yang tidak dikenal sekalipun.
Duri yang tajam dalam Feng Shui dipercaya mampu membersihkan lingkungan rumah. Sehingga permasalahan pelik yang dialami pemilik rumah dapat segera terselesaikan. Tidak hanya durinya, esens bunga bougenville juga dipercaya dapat membersihkan energi negatif di dalam rumah tersebut. Hingga kini, ilmu Feng Shui ini masih dipercaya dan diterapkan oleh banyak orang.
Untuk perawatan tanaman bunga kertas ini jika baru ditanam maka Anda harus menyiramnya secara rutin. Namun jika tanaman ini sudah mulai tumbuh, maka kondisikan agar tanahnya sedikit kering. Jika Anda menanamnya di dalam pot, maka siram hingga air menetes dari lubang di bawah pot.
Biarkan tanaman bougenville Anda untuk beberapa waktu dan jangan siram hingga tanah atau media tanam di pot terasa sedikit kering namun pastikan keadaannya jangan terlalu kering. Jika kuncup bunga mulai bermunculan, Anda bisa berhenti menyiramnya sekitar tiga hingga empat hari.
Agar tanaman bougenville Anda tumbuh subur dan terus berbunga, maka dibutuhkan pemupukan yang teratur. Anda bisa memilih pupuk yang mudah larut di air atau water soluble NPK setiap tujuh atau 14 hari sekali