Ketum Partai Nasdem Surya Paloh Ungkit Dukungan Ke Jokowi

oleh -2086 Dilihat
oleh

SPARTANEWS – Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh mengungkit dua priode dukungan partainya selama hampir 10 tahun kepada Joko Widodo sejak Pilpres 2014 – 2019 lalu.

Surya Paloh mengatakan bahwa semula partainya punya keyakinan konsep dan gagasan pemikiran yang dimiliki akan diwujudkan oleh Joko Widodo, sehingga diberikan dukungan secara totalitas. Hanya saja kemajuan bangsa yang diharapkan disebut belum menjadi kenyataan.

Baca Juga: Bawaslu Temukan 4 Juta Pemilih Potensial Tanpa KTP-el

Baca Juga: AHY Jemput Anies Pulang Haji di Bandara Soeta, Relawan Cawapres Ganteng 2024

“Dan itulah kenapa ketika pada tahun 2014 pemilu, dengan seluruh kekuatan, harapan, dan energi kita dukung yang namanya presiden Jokowi yang kala itu menjadi calon presiden, untuk menjadi presiden di negeri ini. Kita berikan dukungan secara totalitas karena apa, karena kita punya mempunyai keyakinan,” kata Surya Paloh dalam Apel Siaga Perubahan di GBK Senayan, Minggu (16/7/2023).

“Karena kita punya keyakinan, dengan konsepsi gagasan dan pemikiran yang sama dengan kita memiliki logika kita menyatakan yakin progres kemajuan bangsa dan negara akan jauh hebat seperti yang kita harapkan, tapi seribu kali sayang, harapan belum menjadi kenyataan,” tambahnya

Baca Juga: Tok, 204 Juta DPT Pemilu 2024 Ini 5 Provinsi Suara Terbanyak

Sementara, Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menyatakan Indonesia butuh perubahan dan perbaikan.

“Kami berkumpul di tempat ini dari seluruh lokasi di Indonesia untuk menyatakan bahwa kami ingin perubahan dan perbaikan untuk Indonesia,” kata Anies

Anies menegaskan bahwa momentum istimewa itu turut disaksikan seluruh perwakilan masyarakat Indonesia dari seluruh Indonesia. Kegiatan itu merupakan upaya mengirimkan pesan kepada seluruh penjuru negeri bahwa Indonesia akan meraih keadilan.

Baca Juga: Ziarah Kemakam Orang tua, Simak Penjelasan Habib Lutfi bin Yahya

Apel siaga perubahan Partai NasDem diikuti kader partai se-Indonesia yang penuhi GBK. Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Anies Baswedan turut menyampaikan orasi politik.

Hadir pula Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama sejumlah elite Demokrat, serta Presiden PKS Ahmad Syaikhu bersama beberapa elite partai. NasDem, Demokrat dan PKS telah membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Anies menegaskan berkumpulnya seluruh kader NasDem se-Indonesia untuk menguatkan tekad, menunjukkan komitmen partai nasional, komitmen akan gerakan perubahan, komitmen akan restorasi Indonesia, menegakkan kembali pilar-pilar demokrasi, meluruskan kembali arah bangsa, serta mengingatkan semua pihak untuk mengejar kembali janji-janji kemerdekaan.

“Inilah perjuangan Partai NasDem yang konsisten, bukan perjuangan sederhana, melainkan ini perjuangan yang amat besar, perjuangan yang mengikhtiarkan yang lebih adil,” katanya menegaskan.

Anies menyatakan bahwa persatuan tidak cukup diikat dengan pidato, persatuan tak cukup diikat dengan bahasa, tetapi persatuan harus ditopang dengan rasa keadilan.

 

No More Posts Available.

No more pages to load.