SPARTA NEWS – Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengatakan akan ada impor beras asal Thailand untuk melengkapi masa panen di bulan Maret. Hal ini dikatakan Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey.
“Akan ada impor yang masuk dari Thailand. Pertengahan Maret juga akan masuk 500.000 ton sehingga diharapkan transisi atau anomali masa panen yang saat ini baru terjadi bulan Maret,” katanya saat berbincang dengan Pro3 RRI, Kamis (22/2/2024).
“Lalu kemudian, impor yang akan masuk bulan Maret transisinya dilengkapi dengan pengiriman yang 15 juta Kg. Retail-retail itu tentunya ada di sekeliling kita, Alfamart, Indomaret, Superindo, Ramayana, dan lainnya.”
Pihaknya dengan PT Food Station sudah mendistribusikan ke beberapa wilayah Jabodetabek dengan jumlah hampir 6.000 toko gerai-gerai retail modern anggota Aprindo. “Itu beras premium yang diproduksi oleh food station Cipinang dan mulai kemarin sudah mulai bergerak,” katanya.
Ia mengatakan, retail-retail anggota Aprindo tersebar di seluruh wilayah Jabodetabek. Bahkan di Indonesia disebut sebagai retail minimarket, supermarket, dan hypermarket.
“Itu semuanya kita akan menyerap, kita hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Yaitu kebutuhan pokok dan penting,” ujarnya.
“Kami siap untuk menyalurkan beras premium dengan harga ecer tertinggi sesuai ketetapan pemerintah. Yaitu Rp13.900 per Kg atau Rp69.500 per 5 kg
