Banjir 1 Meter di Halmahera

oleh -983 Dilihat
oleh

SPARTA NEWS – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Tengah melaporkan, Desa Lilief Waibulan, di Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, terendam banjir. Banjir ini terjadi sejak  Minggu (21/7/2024), dengan ketinggian muka air mencapai satu meter karena meluapnya Kali Kobe.

Banjir ini dipicu oleh intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah Provinsi Maluku Utara sejak Sabtu (20/7/2024). “Banjir diperparah dengan adanya air pasang laut di daerah tersebut,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangannya, Senin (22/7/2024).

Hingga saat ini, BPBD Kabupaten Halmahera Tengah masih melakukan upaya penanganan darurat. Yakni, berupa evakuasi warga terdampak dan pendataan korban terdampak, serta kaji cepat kerugian materil.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat Kabupaten Halmahera Utara untuk selalu waspada akan adanya banjir susulan. Hal ini mengingat prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan potensi hujan dengan intensitas ringan hingga tinggi pada Senin (22/7/2024).

Jika terjadi hujan lebat lebih dari satu jam, warga diharap mengungsi ke tempat yang lebih aman. Sebagai antisipasi dampak banjir, warga dapat menyimpan dan mengamankan barang berharga. Seperti dokumen ataupun peralatan elektronik dengan membungkus plastik.

No More Posts Available.

No more pages to load.