Murid Syekh Abdul Qodir Jaelani Tak Pedulikan Nabi Khidir

oleh -1714 Dilihat
oleh
Syekh Abdul Qodir Jaelani

SPARTANEWS – Nabi Khidir AS dibuat heran oleh murid Syekh Abdul Qodir Jaelani yang tidak mempedulikannya seakan-akan belum mengenalnya.

Nabi Khidir sampai menegaskan dan bertanya kepada murid sang Syekh alasan tidak mempedulikannya.

Syekh Abdul Qadir Jaelani adalah seorang kekasih Allah yang dikenal sebagai Raja para Wali yang ada di muka bumi.

Baca Juga: Nabi Muhammad Tegur Syekh Abdul Qodir Jaelani:  Kapan Mau Menikah?

Meski sudah wafat, ajaran dan thoriqoh nya masih diikuti banyak orang Islam.

Termasuk juga di Indonesia yang sudah menyebar dengan bukti zikir Manaqib Syekh Abdul Qadir Jaelani.

Dikutip Portal Majalengka dari situs JATMAN, yang menukil kisah dari dalam kitab “As-Safinah al-Qadiriyah“

Baca Juga: Kata Syekh Abdul Qodir Jaelani Orang Mukmin Punya 3 Hal Ini

Dikisahkan bahwa pada suatu hari seorang murid Syekh Abdul Qadir Jaelani sedang berada di madrasah.

Murid itu bernama Abu as-Su’ud as-Syibli berada di Madrasah Syekh Abdul Qadir.

Di pagi itu as-Syibli sedang menyapu Madrasah, tak lama kemudian datanglah Nabi Khidir AS dan mengucapkan salam.

Baca Juga: Syekh Abdul Qodir Jaelani Dibikin Menangis oleh Seorang Pemabuk

Lalu as-Syibli pun menjawab salam Nabi Khidir AS. tersebut namun masih dengan manyapu.

Mendengar pertanyaan Nabi Khidir AS. ini, as-Syibli pun menjawab, “Tidak, aku sudah mengenalmu. Kau adalah Khidir“.

Melihat tingkat as-Syibli yang nampak tidak mempedulikannya itu, Nabi Khidir AS. kemudian bertanya.

“Abu As Su’ud, mengapa kau tidak mempedulikanku seakan-akan kau belum mengenalku?”

“Tapi mengapa kau tidak mempedulikanku?” Tanya Nabi Khidir lagi.

Lalu as-Syibli melirik ke arah Syekh Abdul Qadir dan menjawab.

“Keutamaan yang dimiliki Syekh yang satu ini membuatku tak ingin berpaling kepada yang lainnya”.

Jadi berdasarkan dialog tersebut, di mata as-Syibli, kharisma Syekh Abdul Qadir jauh lebih tinggi dari Nabi Khidir.

Demikian kisah murid Syekh Abdul Qadir Jaelani. Wallahh Alam Bishiwab.

No More Posts Available.

No more pages to load.