Perbedaan KMK dan KI KUR Bank BNI, Ga Salah Lagi Deh

oleh -1694 Dilihat
oleh
Ilustrasi : Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mandiri, BRI, BSI
Ilustrasi : Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mandiri, BRI, BSI

SPARTANEWS – Dalam rangka mendukung usaha mikro dan kecil, Bank Negara Indonesia (BNI) meberikan penawaran berbagai program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan dan jenis usaha.

Dua di antaranya adalah Kredit Modal Kerja (KMK) dan Kredit Investasi (KI). Meskipun keduanya bertujuan untuk memberikan pembiayaan bagi segmen usaha ini. Ada perbedaan khusus yang harus kamu ketahui antara KMK dan KI dalam hal penggunaan dan karakteristiknya.

KMK (Kredit Modal Kerja)

KMK adalah program KUR BNI yang bertujuan untuk pelaku usaha mikro dan kecil yang sedang memerlukan pembiayaan untuk modal kerja dan atau investasi produktif.

Baca juga: Program KUR Mikro Bank Mandiri 2023, Langsung Cair Rp100 Juta

KMK berguna untuk berbagai kebutuhan seperti pembelian bahan baku, alat produksi, serta memenuhi biaya operasional sehari-hari.

KMK memiliki plafon pembiayaan yang terjangkau dan tenor yang relatif lebih singkat, serta suku bunga yang bersaing.

Kredit Investasi (KI)

KI adalah program KUR BNI yang fokus pada pembiayaan investasi produktif bagi pelaku usaha mikro dan kecil.

KI memberikan dukungan untuk pembelian aset tetap seperti peralatan, mesin, atau kendaraan yang akan meningkatkan kapasitas produksi atau kualitas layanan.

Baca Juga: Cara Mudah Pengajuan KUR Super Mikro Bank Mandiri 2023

Plafon pembiayaan KI biasanya lebih tinggi dibandingkan KMK, dan tenor yang lebih lama memberikan fleksibilitas dalam pengembalian pinjaman.

Perbedaan Utama

Perbedaan utama antara KMK dan KI terletak pada penggunaan dana. KMK lebih berfokus pada kebutuhan modal kerja dan operasional harian.

Sementara KI lebih bertujuan untuk investasi dalam aset tetap yang akan memberikan manfaat jangka panjang bagi bisnis.

KMK lebih cocok bagi usaha yang memerlukan pembiayaan untuk memenuhi permintaan dan menjalankan operasi sehari-hari.

Sedangkan KI cocok bagi usaha yang ingin meningkatkan kapasitas produksi, efisiensi, atau diversifikasi.

Baca Juga: Owner UMKM Dapat Modal Rp500 Juta Dari Program KUR BSI 2023

Keduanya merupakan pilihan yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan karakteristik usaha dan kebutuhan pembiayaan Anda.

Penting untuk memahami perbedaan antara KMK dan KI agar Anda dapat memilih program yang paling sesuai dengan tujuan dan rencana bisnis Anda.

Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan untuk berkonsultasi dengan perwakilan Bank BNI. untuk mendapatkan informasi yang lebih rinci mengenai persyaratan, suku bunga, dan proses pengajuan KMK atau KI.

No More Posts Available.

No more pages to load.