SPARTA NEWS – Pajak motor segera naik. Pemerintah rencananya akan menaikan dalam waktu dekat.
Kebijkan pajak motor naik tersebut kabarnya sudah masuk tahap pembahasan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menteri Koordinator Bidang Investasi dan Kemaritiman (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, tengah menyiapkan kebijakan menaikkan pajak untuk motor konvensional.
“Sehingga nanti itu (pajak motor naik) bisa subsidi ongkos-ongkos seperti LRT atau kereta cepat,” jelasnya dikutip dari Pikiran Rakyat.
Luhut menjelaskan bahwa kebijakan ini bisa jadi salah satu upaya untuk mengurangi kemacetan di DKI Jakarta.
Selain itu, kebijakan lain, aturan ini bisa menurunkan angka kualitas udara di DKI Jakarta yang sempat memburuk.
Dalam konteks menurunkan hasilnya Jadi segala macam kita lakukan dari penerapan ganjil genap dan seterusnya, menaikkan pajak.
“Sampai akhirnya menyiapkan infrastruktur agar masyarakat menitipkan mobilnya atau motornya dan juga dari apa langkah-langkah lain yang sudah kita rumuskan,” tuturnya.
Luhut harap agar semua pihak mendukung kebijakan naiknya pajak motor ini, karena berdampak baik pada banyak hal.
Sementara, pemerintah akan segera rapat lintas kementerian untuk membahas kenaikan pajak motor.
“Paling tidak, tanggal 22 Januari 2024 mendatang, sudah ada keputusan apakah pajak dinaikkan atau tidak,” katanya.
“Nah sekarang supaya ini bisa jalan, saya minta semuanya, silahkan anda beri masukkan. Kami sangat senang hati jika kami menerima masukan dalam bagian kami,” lanjut Luhut.
