Kecelakaan Maut Tol Semarang- Solo, Warga Cirebon Meninggal Dunia di Lokasi Kejadian

oleh -1758 Dilihat
oleh
Ilustrasi Kecelakaan / foto Pixabay

SPARTANEWS – Kecelakaan maut menelan korban jiwa terjadi di ruas Tol Semarang-Solo kilometer (KM) 488 jalur A.

Kecelakaan maut mobil Toyota Innova menabrak Daihatsu Grand Max yang melaju di depannya hingga terbanting ke kanan.

Kecelakaan maut tepatnya di Dusun/Desa Gumukrejo, Kecamatan Teras, Minggu (14/1/2023).

Baca Juga: Kecelakaan Maut! Detik-detik Honda Jazz Terjun ke Laut

Diduga salah satu dari pengemudi kurang konsentrasi. Akibatnya, sopir Grandmax meninggal dunia.

Kasatlantas Polres Boyolali AKP Herdi Pratama mengatakan, Toyota Innova nomor polisi D 1685 SAS dikemudikan Feby Wirananto, warga Depok, Jawa Barat.

Dia membawa dua penumpang yakni Didiek Sudarwiyanto serta Nanik Suwarni.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Renggut Nyawa Pemotor Perempuan di Jalan TB Simatupang Jaksel

Tiba di lokasi kejadian sekira pukul 05.30, Feby diduga kurang konsentrasi mengakibatkan mobil yang disopirnya hilang kendali dan menabrak Daihatsu Gran Max nomor polisi E 8663 VN.

Gran Max dikemudikan M Slamet, 28, warga Desa Galagamba RT 03 RW 02, Kecamatan Ciwaringin, Cirebon, Jabar dan satu penumpang atas nama Toni, 35.

Akibat benturan keras, M Slamet mengalami luka parah di bagian kepala. Dia meninggal dunia saat hendak dibawa ke Rumah Sakit Islam Surakarta (RSIS) Yarsis, sedangkan Toni yang mengalami luka memar di dada, saat ini masih dirawat di RS setempat.

Untuk penumpang Toyota Innova Nanik Suwarni mengalami luka di dahi dan dirawat di RS Kharima Utama Surakarta.

“Pengemudi Innova diduga mengantuk sehingga tidak menjaga jarak aman lalu menabrak Grand Max yang melaju searah di depannya.

Akibatnya, mobil Grand Max terbanting ke kanan dan menyebabkan sopir Grand Max meninggal dunia,” ujar kasat lantas.

Diterangkan Herdi Pratama, setelah rest area mengarah ke exit tol Colomadu merupakan daerah rawan kecelakaan.

Pengguna tol enggan beristirahat padahal sudah lelah mengemudi. Laka dipicu microsleep atau hilangnya kesadaran maupun perhatian seseorang karena merasa lelah dan mengantuk.

Kondisi tersebut sering terjadi pada pukul 03.00-07.00.(*)

No More Posts Available.

No more pages to load.