3 Kecamatan di Cilegon Banjir Parah, 1 Tewas

oleh -1990 Dilihat
oleh

SPARTA NEWS – Ada sebanyak 1.832 jiwa dari 663 Kepala Keluarga (KK) di Kota Cilegon terdampak banjir dan satu orang meninggal dunia. Hujan deras itu merendam tiga kecamatan di Kota Baja itu menyeret mandor proyek PT Kine Project Jo Plant OSBL.

“Tiga kecamatan di Kota Cilegon terendam banjir akibat hujan deras mengguyur semalaman. Pertama, Kecamatan Grogol, Ciwandan dan Purwakarta dengan ketinggian hingga satu meter lebih,” ungkap Suhendi, Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon, Sabtu (3/2/2024).

Suhendi mengatakan, ada 663 KK terdampak banjir, sedangkan jumlah jiwanya yang terdampak 1.832 orang. Sementara, titik terdalam banjir berada di Kelurahan Rawa Arum, Kecamatan Grogol.

“Bahkan, untuk di Kelurahan Rawa Arum kami sudah memasang tenda darurat. Walaupun demikian, Suhendi meminta masyarakat untuk tetap waspada dengan kondisi yang terjadi,” ucapnya.

Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyiapkan penampungan bagi warga yang terdampak banjir. “Hal itu guna mengevakuasi warga yang terdampak,” kata Suhendi.

Kepala Kantor Basarnas Banten, Adil Triyanto mengatakan telah menemukan jasad Nurcholis, seorang mandor proyek PT Kine Project Jo Plant OSBL. Sebelumnya, ia dilaporkan terseret arus banjir.

“Tim Pencarian dan Pertolongan atau SAR Banten melakukan penyisiran disekitar aliran air di Ciwandan Kota Cilegon. Alhasil, mandor proyek PT Kine Project Jo Plant OSBL yang dilaporkan terseret arus banjir ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” ujarnya.

Adil menyatakan, korban adalah warga Citangkil, Kota Cilegon yanga terseret arus banjir pada Sabtu pukul 07.30 WIB. Saat itu korban akan menyeberang ke Face ID Pos Pintu Labek dengan dibantu oleh rekan kerjanya.

Namun, korban kesulitan saat akan menyeberang sehingga rekan korban yang berada di lokasi berusaha untuk membantunya. Tetapi tidak mampu menolong karena arus air yang begitu deras mengakibatkan korban terseret arus.

No More Posts Available.

No more pages to load.